KKKS Premier Oil, bagian dari Harbour Energy company, operator blok Andaman II menemukan cadangan minyak dan gas bumi di terletak 150 km lepas pantai Aceh.

Penemuan tersebut diperoleh setelah Premier Oil menyelesaikan pengeboran sumur eksplorasi Timpan-1 pada kedalaman air 4.245 kaki. Sumur di bor secara vertikal total pada kedalaman 13.818 kaki di bawah laut. Berdasarkan pengujian, sumur mengalirkan gas sebesar 27 juta kaki kubik perhari (MMSCFD) dan 1.884 barel kondensat per hari (BPH).

Premier Oil Andaman Ltd. akan melakukan studi evaluasi post drill untuk menentukan langkah eksplorasi dalam usaha mengkomersialisasikan penemuan ini di lepas pantai cekungan Sumatera Utara.

“Atas nama SKK Migas, kami memberikan apresiasi penemuan cadangan migas di Blok Andaman II yang dioperasikan oleh KKKS Premier Oil. Komitmen kita bersama untuk mendorong eksplorasi di tahun 2022 yang lebih masif dibandingkan tahun lalu telah membuahkan hasil yang positif. Penemuan ini tidak hanya kabar yang menggembirakan bagi Premier Oil sebagai operator, tetapi juga bagi industri hulu migas secara keseluruhan. Karena, akan memberikan kontribusi bagi upaya pencapaian target 2030. Yaitu produksi minyak 1 juta BOPD dan gas 12 milliar kaki kubik feet per hari (BSCFD) ”, ujar Benny, Senin (11/7)……Read More

Share