Kontribusi sebesar 30 persen dari Indonesia diberikan untuk produksi nikel. Bahkan jumlah tersebut merupakan 22 persen dari cadangan global. Tidak mengherankan apabila mereka menjuluki negeri ini sebagai rajanya nikel dunia. Di tahun 2020 lalu saja Indonesia mampu memproduksi nikel sebanyak 760 ribu ton.

Dengan memanfaatkan kekayaan nikel secara maksimal, pada awal tahun 2020 pemerintah telah memberikan larangan dalam mengekspor bijih nikel. Larangan tersebut memiliki tujuan baik salah satunya yakni menggenjot perusahaan smelter dalam negeri untuk terus berkembang dalam mengolah nikel menjadi barang-barang dengan nilai tambah. Harapannya, produk nikel Indonesia dapat bersaing dengan negara maju di luar sana… Read More

Share