SKK Migas menyebut Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) telah berkontribusi pada pendapatan negara hingga Rp310 triliun. Nilai tersebut diperoleh usai memproduksi 540 juta barel minyak. KKKS EMCL berhasil melakukan produksi siap jual atau lifting ke-800 dari wilayah kerja (WK) Cepu pada Selasa (24/5/2022). Sebanyak 630.000 barel minyak kargo milik pemerintah dan Pertamina bakal dikirim melalui floating storage and offloading Gagak Rimang ke kapal Pertamina. Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan lifting ke-800 itu menandai total akumulasi produksi lebih dari 540 juta barel minyak yang ditargetkan. Torehan itu melebihi rencana pengembangan awal WK Cepu dengan cadangan minyak yang diperkirakan hanya 450 juta barel.

“Kami menyampaikan apresiasi dan selamat atas keberhasilan EMCL atas kontribusinya terhadap kesuksesan operasi WK Cepu. Sejauh ini berjalan aman, andal dan efisien, serta membantu menjaga ketahanan energi Indonesia. Memberikan kontribusi sekitar 30 persen produksi minyak nasional,” kata Dwi melalui siaran pers, Selasa (24/5/2022)….Read More

Share